Penyakit Pada Kura-Kura

Penyakit Pada Kura-Kura

AGEN BOLA PIALA EROPA 2016 

Ciri Umum kura-kura yang sedang sakit dapat di lihat dari matanya yang sayu, tidak segar dan kotor, bau kotoranya jauh lebih bau menyengat dari pada biasanya. Kura-kura yang sakit juga tidak terlihat aktif seperti biasanya. Cara sederhana untuk membedakan kura-kura yang terlihat sakit dari perilakunya, yang biasa di jemur aktif tetapi jika di bawa berjemur dia berdiam saja itu tandanya kura-kura sedang sakit.

Beberapa langkah yang bisa di lakukan untuk mencegah kura-kura terserang penyakit yaitu sebagai berikut:

1. Suhu kandang harus dijaga sekitar 30 C, Suhu kandang ini mampu meningkatkan suhu tubuh kura-kura sehingga efektif membasmi kuman penyakit dan sumber penyakit    lainnya yang ada di kandang kura-kura.

2. Khusus untuk kura-kura darat, kurangi kelembapan kandang agar tidak gampang terserang  ISPA.

3. Jika ada kura-kura yang sakit, segera karantina kura-kura yang sakit agar tidak menulari yang kura-kura lainnya.

BANDAR BOLA PIALA EROPA 2016

Beberapa penyakit kura-kura diantaranya mencret, pilek, leher bengkak hingga infeksi penapasan.

a. Pilek

Terjadi akibat suhu kandang turun dengan tiba-tiba atau kelembapan yang tidak terjaga.

Gejalanya muncul gelembung di hidung.

Penanganan :

Menjaga suhu kandang tetap optimal yaitu sekitar 30 C. Pengobatan dilakukan menggunakan obat tetes yang dimasukkan melalui hidung kura-kura. Obat tetes ini dapat di beli di Petshop

b. Parasit dan cacing.

Ciri-ciri kura-kura cacingan adalah diare dan muntah-muntah. Pada tahap selanjutnya menyebabkan kerusakan usus dan dapat mengakibatkan kematian.

Pengendalian dapat dilakukan menggunakan obat cacing khusus reptil. Obat cacing dapat diberikan secara oral atau di camppurkannya dengan pakan kura-kura.

Pencegahan : Memberi obat cacing setiap empat bulan sekali

c. Serangan Virus.

Gejala : Muncul flek berwarna putih di lidah kura-kura, dapat menyebabkan kelumpuhan pada kura-kura

Pencegahan : Menjaga kebersihan kandang setiap 3 jari sekali.

Serangan virus sulit diobati dalam jangka waktu singkat, pengobatan dilakukan dengan meningkatkan daya tahan tubuh kura-kura, salah satu caranya dengan memberi infus pada kura-kura.

BANDAR BOLA PIALA EROPA

d. Pyramiding.

Merupakan bentuk tempurung kura-kura yang menyerupai pyramid. Pyramiding membuat tepurung kura-kura terlihat menarik dan unik. Kondisi ini tidak baik bagi kura-kura.

Penyebabnya : Kura-kura terlalu banyak mengonsumsi pakan yang mengandung protein tinggi, misalnya dogfoood.

Akibat terburuknya bagi kura-kura adalah ginjal kura-kura rusak sehingga umur hewan ini tidak akan panjang seperti yang anda inginkan.

Penyakit ini tidak bisa diobati tetapi bisa dicegah dengan cara memberi pakan secara seimbang dan tidak memberikan pakan dengan kadar protein terlalu tinggi.

e. Penyakit Mata pada kura-kura

Gejalanya : mata kura-kura tampak bengkak dan terjadi penumpukan kotoran dikelopak mata kura-kura yang akan menghalangi penglihatannya.

Penyebab : kekurangan Vitamin A 

Penanganan dan Pencegahan :

1. Memberi pakan yang seimbang. Misalnya : memberikan vitamin yang dicampur ke pakan atau sayuran sebagai pakan selingan. Jika sudah parah dapat dilakukan suntikan vitamin A. Pengobatannya dilakukan menggunakan tetes mata atau salep antibiotik yang dapat di peroleh di patshop atau di dokter hewan.

2. Penyebab lainnya adalah luka atau bisul di salah satu atau kedua telinga kura-kura.

Penanganan : Operasi untuk mengeluarkan nanah

Langkah pengobatan ini sebaiknya dilakukan oleh DOKTER HEWAN.

TARUHAN BOLA

3. Luka trauma akibat terbentur atau tertusuk benda tajam didalam atau di luar kandang.

Pengobatan : Obat tetes mata atau salep antibiotik. Jika penyakit sudah parah sebaiknya kura-kura dibawa ke dokter hewan terdekat.

Pencegahan : 

Anda harus memiliki ruangan yang cukup bagi kura-kura untuk menyelam dan berenang dengan bebas. Batu dan dekorasi dengan ujung-ujung yang tajam harus dihindari karena akan menyebabkan luka dan infeksi pada lukanya.

4. Pasir atau benda-benda asing lainnya juga bisa menyebabkan iritasi dan pembengkakan pada mata yang terluka.

Pencegahan : Singkirkan benda tersebut dengan memberikan obat tetes mata khusus untuk kura-kura dua kali sehari.

f. Metabolic Bone Disease (MBD)

Penyakit ini biasa menyerang bayi kura-kura

Penyebab : kekurangan kalsium dan Vitamin D3

Gejala : Karapas dan plastron menjadi lunak

Penanganan Memberi suplemen atau pakan yang mengandung kalsium. Penjemuran dan pemberian sinar UV B secara rutin setiap hari juga harus dilakukan agar terjadi pembentukan vitamin D dan tempurung menjadi keras kembali.